Jumat, 13 Maret 2009

Pecha kucha, ajang presentasi kreatif

By Hilman Muchsin

Berawal dari sebuah acara kumpul biasa, bisa menemukan ide kreatif yang mengispirasi banyak orang. Hal itulah yang terjadi dalam Malam Pecha Kucha. Sebuah ajang berkumpul para pekerja kreatif untuk berbagi inspirasi.

Pecha Kucha adalah kegiatan presentasi yang dilakukan oleh banyak orang dalam satu malam. Dengan konsep 20/20, yakni setiap orang memberikan presentasi dalam waktu kurang lebih 5 menit, dengan ketentuan 20 slide masing-masing 20 detik. . Hasilnya, presentasi yang dibawakan harus bisa menarik pendengar dalam waktu singkat.

Cara penyampaian materi ala Pecha Kucha menarik, karena tidak bertele-tele seperti presentasi kebanyakan. Melalui ajang pecha kucha peserta lebih mencintain kekayaan budaya Indonesia. Orang Indonesia mempunyai memiliki potensi lebih dari apa yang terlihat dari luar.

Kata Pecha Kucha berasal dari Bahasa Jepang yang menggambarkan suara dari suatu percakapan. Malam Pecha Kucha ini berawal di Jepang pada 2003. Penggagasnya adalah Astrid Klein dan Mark Dytham dari Klein Dytham Architecture. Awalnya Pecha Kucha menjadi wadah bagi para desainer muda untuk bertemu, berbagi karya dan membangun jaringan.

Kini Pecha Kucha sudah berkembang di 177 kota di seluruh dunia. Malam Pecha Kucha pertama di Indonesia sudah digelar di Bandung. Dan kini Jakarta menjadi kota kedua diselenggarakannya Malam Pecha Kucha, yang digelar Selasa 10 Maret 2009.
“Pada acara Pecha Kucha, para pembicara dari kalangan desainer, arsitek, produser film, blogger, dan sebagainya bisa mengungkapkan ide kreatifnya dan bisa menjadi inspirasi banyak orang,” kata Nadine Freischland, penggagas Pecha Kucha Jakarta. Nadine mempunyai pengalaman memfasilitasi ajang ini selama dua tahun di Berlin. Ada seniman Jerman yang suka membuat karya instalasi, namanya Monkey Man. Dia akhirnya ambil bagian dalam Tokyo International Art Festifal. Pengunjung Pecha Kucha yang tertarik karyanya saat dia presentasi, memfasilitasi Monkey Man kesana.

Anda berminat ???????????
Siapa tahu anda adalah presenter yang mendukung ide anda sendiri , setelah anda menyampaikan presentasi.

Tidak ada komentar: