Senin, 02 Maret 2009

INVESTASI PENGUSAHAAN JALAN TOL DAN PERMASALAHANNYA

Investasi merupakan suatu komitmen untuk mengeluarkan sejumlah dana pada saat sekarang untuk membeli aktiva riil (tanah, rumah, dan lain-lain) dan aktiva keuangan (saham, obligasi, dan lain-lain) dengan tujuan untuk mendapatkan hasil atau manfaat yang lebih besar di masa yang akan datang. Sehubungan adanya pengeluaran dana pada saat sekarang (capital expenditure) tetapi manfaatnya baru akan diterima kemudian dimasa yang akan datang, maka kegiatan investasi tersebut akan mengandung risiko. Secara umum risiko tersebut merupakan risiko nilai riil dari uang yang akan diterimanya dimasa yang akan datang yaitu nilai riil uang mengalami penyusutan yang disebabkan oleh perubahan indikator ekonomi makro seperti inflasi, nilai tukar, suku bunga, pajak, dan lain-lain.

Sehubungan dengan adanya perjalanan waktu, maka risiko tidak diterima uang sesuai dengan yang diberikan menjadi lebih besar dengan kata lain semakin jauh jarak antara waktu pengeluaran investasi dengan pemulihan investasi menjadi lebih besar. Investasi selalu berhadapan dengan risiko ketidakpastian.

Untuk kegiatan investasi pengusahaan jalan tol di Indonesia saat ini dihadapkan pada risiko spesifik seperti :

1. Risiko perencanaan jaringan jalan, artinya rencana jaringan jalan tidak mampu membangkitkan pertumbuhan volume lalu lintas dan pertumbuhan ekonomi secara signifikan.

2. Risiko pengadaan tanah, artinya besaran harga tanah dan waktu yang tersedia untuk membebaskan tanah tidak bisa di prediksi dengan tepat.

3. Risiko tarif awal dan penyesuaiannya, artinya belum ada jaminan bahwa penentuan tarif awal bisa mengembalikan investasinya sesuai rencana.

4. Risiko volume lalu lintas, artinya volume lalu lintas dan pertumbuhannya tidak sesuai rencana.

5. Risiko pelaksana pekerjaan, artinya terjadinya kegagalan konstruksi yang menyebabkan cost overrun.

6. Risiko biaya investasi akibat adanya kebijakan fiskal dan moneter yang signifikan yang mempengaruhi kemampuan organisasi perusahaan.



Tidak ada komentar: